Loading
JAKARTA, ARAHKITA.COM - GMT Institute menggelar Property Management Course (PMC) selama 5 (lima) hari, 23-27 September 2024. PMC angkatan (batch) ke-168 ini menghadirkan 16 pembicara dari kalangan praktisi dan akademisi yang ahli dalam bidang property management dan industri properti pada umumnya.
Pada hari pertama, Senin (23/9/2024), para peserta akan mendapatkan pembahasan tentang overview property management dari praktisi profesional bidang properti Basuki Wijaya. Basuki menjelaskan tentang garis besar property management.
“GMT Institute dibangun oleh pemiliknya Bapak Frans Go bersama rekan-rekan untuk menyediakan sumber daya manusia dan para praktisi di bidang property management yang berdaya saing global. Inisiatif ini datang dari pengalaman bahwa selama ini para profesional di bidang property management masih banyak diisi oleh orang-orang asing,” jelas Basuki di Jakarta, Senin (23/9/2024).
Menurut Basuki, saat ini Indonesia sangat membutuhkan SDM berkualitas di bidang property management, menyusul banyaknya kota-kota baru dan gedung-gedung baru dibangun di kota dan di daerah. Apalagi, permintaan terhadap kualitas SDM dalam building management dan property management agak tinggi.
GMT Institute menyiapkan sejumlah bahan dalam PMC kali ini. Pada hari ini, selain Overview, para peserta akan belajar tentang Insurance (Ludy Hadiyanto), Houskeeping & Hospitality (Arsani), dan psikologi industri (Peri Farouk). Besok, Selasa, ada bahan tentang Legal Aspect in Property (Hendri Nofialdi), Security & FLS (Chandra Wirapati). Hari Rabu, ada Performance Manager (Jhon Liem), Investasi Properti (Devayanti Wulaningtyas), MEP (Thomas Rimbadi), dan Digital Transformation (Didit Sulistyo).
Pada Kamis, ada bahan tentang Accounting (Rexa Sukianto), Digital Marketing (Thomas Josef), Pest and Rodent Control (Indrosancoyo Adi W), dan Parking (Andi Ragil). Pada Jumat, ada site visit ke salah satu kondominium di daerah Jakarta Pusat. Ada juga diskusi tentang Fire Safety (Kusno Hariyanto) dan Fitting Out (Basuki Wijaya).
“Kami berharap, para pengembang dan pengelola kota dan gedung bisa bekerja sama dengan GMT Institute dalam mempersiapkan SDM di bidang proeprty management yang handal dan berdaya saing,” ucap Direktur GMT Institute Agustinus Tetiro.